"Dalam waktu dekat ini, ada konser besar di Jakarta, yaitu seorang penyanyi Lady Gaga. Setelah kita mempelajari, ada beberapa hal yang tidak patut kita terima sebagai budaya orang Timur," kata Raja Kutai Kartanegara M.S.P. A Iansyahrechza. FW.
Keputusan itu merujuk pada Maklumat Penyelamat Anak Bangsa yang baru saja dibuat LABRI. Menurut dia, konser Lady Gaga menjadi tontonan tak mendidik bagi generasi bangsa. "Karena ada yang menampilkan aurat, nantinya tidak mendidik bagi generasi muda Indonesia," ujarnya.
Namun hal itu ditanggapi Michael Rusli dari Big Daddy Entertainment, selaku promotor yang memboyong Lady Gaga ke Indonesia. Menurut Michael, penolakan itu masih terlalu dini.
"Justru itu, kita selaku promotor belum tahu seperti apa nanti konsep panggungnya, termasuk pakaiannya. Kok, sudah dipermasalahkan saja," ujarnya.
Bahkan, kata dia, tak menutup kemungkinan penampilan pelantun Born This Way itu bakal disesuaikan dengan budaya Indonesia. "Iya, bakal ada (penyesuaian). Kita lihat nanti, deh," katanya.
Rencananya, penyanyi asal Amerika Serikat itu akan menggelar konser di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, 3 Juni 2012 mendatang. Ini pertama kalinya Gaga tampil di Indonesia.

Jangan Lupa Di Like Ya Gan